Ojek Syariah, Transportasi Unik Yang Memiliki Pembatas Untuk Penumpang Wanita

Penampilan Ojek Syariah

Jakarta - Salah satu alat transportasi yang cukup praktis bagi sebagian orang adalah ojek. Terlebih di kota-kota yang sering mengalami kemacetan seperti Jakarta. Ukuran body motor yang kecil memiliki kelebihan tersendiri yakni mampu menerobos kemacetan-kemacetan lalu lintas yang menghadang. Tidak seperti taksi, angkot, ataupun bus, ojek bisa dengan lincahnya melewati jalanan yang macet karena dapat menyelinap di celah-celah kendaraan roda empat atau lebih. Oleh karenanya, ojek seringkali menjadi alternatif ataupun pilihan favorit bagi sebagian orang untuk dijadikan sebagai sarana transportasi.

Bagaimanapun, tukang ojek harus mampu melayani penumpang agar tetap merasa nyaman, khususnya bagi penumpang wanita. Seringkali para wanita merasa kurang nyaman karena pada saat-saat tertentu misal kondisi rem mendadak, dadanya menempel atau menyentuh bagian punggung tukang ojek. Walau tukang ojek mungkin tidak sengaja atau tidak memiliki niat buruk, tapi hal ini bisa membuat wanita merasa kurang nyaman.

Dari situlah muncul sebuah pemikiran kreatif dari salah satu tukang ojek di Jakarta. Dia membuat sebuah terobosan dan solusi untuk tetap menjaga kenyamanan bagi para penumpang wanita. Tukang ojek ini menciptakan "Ojek Syariah" yang memiliki pembatas atau skat agar dada penumpang wanita yang membonceng tak mengenai atau menyentuh punggung dari tukang ojek. Tentunya ini akan membuat para penumpang wanita tak perlu khawatir lagi dan merasa lebih nyaman. Banyak para wanita yang mengapresiasi dan memberikan pujian kepada tukang "Ojek Syariah" ini.

"Ide bagus, membuat penumpang merasa nyaman", puji salah satu penumpang "Ojek Syariah". Ada juga yang mengungkapkan, "Semoga membawa manfaat bagi masyarakat khususnya kaum hawa dari rasa was-was atau perlakuan tidak senonoh". Namun selain pujian ada juga yang mengkritik jika penggunaan skat atau pembatas pada "Ojek Syariah" ini bisa melukai jika terbentur dengan wajah. Terlepas dari krikikan tersebut, para perempuan tetap mendukung dan menginginkan tukang ojek lain untuk meniru ide kreatif ini. "Ini keren banget, bisa dibuat contoh abang ojek lainnya", ujar salah seorang pengguna jasa ojek, Neya Dhira. kyebrita.tk

Advertisement